Assalamualaikum Wr.Wb.
Selamat
datang para pembaca.Saya akan memberikan sebuah tanggapan ataupun
memberikan informasi yang mungkin berguna bagi para pembaca.Kali ini
saya akan menanggapi tentang Kasus Ade Sara.
Mungkin para pembaca sudah mengetahui tentang kasus ade sara yang dibunuh oleh kedua temannya.saya akan mengulas sedikit mengenai kejadian ini.teman ade sara melakukan pembunuhan yang direncanakan seminggu yang lalu sebelum kejadian berlangsung.setelah dibunuh mereka berdua sepakat membuangnya di jalan tol.keesokan harinya mayat ade sara ditemukan oleh petugas yang sedang ber patrol dijalan tol kemudian petugas mengidentifikasikan korban dan memberi laporan kepada orang tuanya sementara itu mayat korban dibawa ke rscm untuk di otopsi.lalu kedua tersangka di tangkap ketika sedang datang melayat kerumah duka ade sara.cukup sekian kronologinya para pembaca bias membaca dengan lengkap di Koran atau media massa lainnya.
Tanggapan saya atas kasus ini adalah kelakuan dari si pembunuh merupakan perbuatan yang sangat buruk.dari semua kasus yang paling parah menurut saya kasus ini kasus dimana para pelajar saling membunuh hanya karna kecemburuan.perilaku yang lain yang tidak patut ditiru adalah si assyifa mau saja mengikuti ajakan dari hafitd padahal assiyia kan orang islam semestinya tau kalau membunuh itu dilarang keras oleh agama didalam alquran sudah dijelaskan pada Surat An-Nisaa Ayat 92-94 di ayat tersebut menjelaskan jika yang dibunuh adalah kaum kafir maka harus membayar diyat yang diserahkan kepada keluarga yang terbunuh serta memerdekakan hamba sahaya yang beriman. Barangsiapa yang tidak memperolehnya, maka hendaklah ia (si pembunuh) berpuasa dua bulan berturut-turut untuk penerimaan taubat.ayat tersebut sudah sangat jelas agar seorang mukmin dilarang membunuh sesamanya.
Mungkin para pembaca sudah mengetahui tentang kasus ade sara yang dibunuh oleh kedua temannya.saya akan mengulas sedikit mengenai kejadian ini.teman ade sara melakukan pembunuhan yang direncanakan seminggu yang lalu sebelum kejadian berlangsung.setelah dibunuh mereka berdua sepakat membuangnya di jalan tol.keesokan harinya mayat ade sara ditemukan oleh petugas yang sedang ber patrol dijalan tol kemudian petugas mengidentifikasikan korban dan memberi laporan kepada orang tuanya sementara itu mayat korban dibawa ke rscm untuk di otopsi.lalu kedua tersangka di tangkap ketika sedang datang melayat kerumah duka ade sara.cukup sekian kronologinya para pembaca bias membaca dengan lengkap di Koran atau media massa lainnya.
Tanggapan saya atas kasus ini adalah kelakuan dari si pembunuh merupakan perbuatan yang sangat buruk.dari semua kasus yang paling parah menurut saya kasus ini kasus dimana para pelajar saling membunuh hanya karna kecemburuan.perilaku yang lain yang tidak patut ditiru adalah si assyifa mau saja mengikuti ajakan dari hafitd padahal assiyia kan orang islam semestinya tau kalau membunuh itu dilarang keras oleh agama didalam alquran sudah dijelaskan pada Surat An-Nisaa Ayat 92-94 di ayat tersebut menjelaskan jika yang dibunuh adalah kaum kafir maka harus membayar diyat yang diserahkan kepada keluarga yang terbunuh serta memerdekakan hamba sahaya yang beriman. Barangsiapa yang tidak memperolehnya, maka hendaklah ia (si pembunuh) berpuasa dua bulan berturut-turut untuk penerimaan taubat.ayat tersebut sudah sangat jelas agar seorang mukmin dilarang membunuh sesamanya.
Mari kita singgung masalah dengan psikologi dari si assyifa dan hafitd berikut keterangan dari kepolisian “Selama pemeriksaan berlangsung, sikap perilaku keduanya, Hafitd dan Assyifa, tidak ada masalah. Secara fisik dan psikis juga normal dan dapat menjawab pertanyaan dengan wajar”berarti mereka melakukan pembunuhan tersebut dengan ikhlas dan tanpa berpikir panjang apalagi sebelum pembunuhan mereka berdua melakukan “kolaborasi” untuk membunuh temannya tersebut.bisa saja mereka berdua menonton sinetron Indonesia yang bertemakan tentang cinta dan untuk mendapatkan cintanya lagi dilakukanlah “cara” yang tidak baik.seharusnya diumur yang masih sangat muda itu mereka membiasakan diri untuk memilah mana yang baik dan yang buruk.hanya beralasan susah dihubungi dan cemburu saja nyawa seseorang hilang ditangan orang lain.perilaku yang seperti ini yang membuat saya sangat geram sekali kepada mereka berdua.mungkin mereka berdua kurang kasih sayang dari orang tuanya.didalam kasus ini terdapat hal positif yang dapat saya ambil diantaranya kita harus bersabar terhadap orang lain yang mengacuhkan kita mungkin dia sedang ada sesuatu yang kita tidak bisa ganggu dia.yang kedua cemburu itu baik tapi tidak dengan menghilangkan nyawa orang lain.jika kita cemburu kepada orang lain lebih baik kita tidak terlalu fokus dengan rasa cemburu kita.kurangilah menonton sinetron sinetron Indonesia yang sangat tidak bermanfaat sekali.karena anak muda selalu mengikuti apa yang dilihatnya.selanjutnya yaitu jangan sekali sekali mengikuti rencana orang lain untuk berbuat keburukan.perbanyaklah sholat dan puasa agar terhindar dari keburukan.mungkin ini saja yang dapat saya tanggapi dari kasus ade sara tersebut semoga ade sara dapat memaafkan perbuatan mereka.meskipun allah sudah memastikan mereka berdua akan masuk neraka jahanam.
Wassalamualaikum wr.wb
Comments
Post a Comment